Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2025 di SMK Negeri 3 Surakarta Berlangsung Khidmat, Guru Tampilkan Dedikasi Maksimal

• Diposting oleh : Adnan M. Rosyid
• pada tanggal : November 26, 2025

Surakarta, 25 November 2025 - SMK Negeri 3 Surakarta hari ini menyelenggarakan upacara bendera yang khidmat dan lancar dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2025. Uniknya, seluruh petugas upacara, mulai dari komandan hingga pengibar bendera, dilaksanakan oleh bapak dan ibu guru SMK Negeri 3 Surakarta sebagai wujud penghargaan dan penghormatan terhadap profesi guru.

Upacara yang mengambil tema Hari Guru Nasional "Guru Hebat Indonesia Kuat" ini dilaksanakan di lapangan sekolah.

Pembina Upacara Sampaikan Apresiasi Pemerintah dan Pesan Moral

Bertindak sebagai pembina upacara, Bapak Fajar Kriscahyo Herlambang, S.Pd., membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (Mendikdasmen) pada Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2025.

Dalam sambutan tersebut, Mendikdasmen menyampaikan apresiasi atas langkah konkrit Pemerintah dalam meningkatkan kualifikasi, kompetensi, dan kesejahteraan guru selama satu tahun terakhir. Beberapa poin penting yang disoroti adalah:

• Peningkatan Kesejahteraan Guru: Pemerintah memberikan tunjangan sertifikasi sebesar dua juta rupiah per bulan untuk guru non-ASN dan satu kali gaji pokok untuk guru ASN. Insentif bagi guru honorer adalah 300.000 rupiah per bulan, yang semuanya ditransfer langsung ke rekening guru.

• Beasiswa dan Pelatihan: Pemerintah memberikan beasiswa sebesar tiga juta rupiah per semester bagi 12.500 guru yang belum berpendidikan D.IV/S.1 untuk melanjutkan studi S1 melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Pelatihan yang diberikan mencakup Pendidikan Profesi Guru, Deep Learning, Koding dan Kecerdasan Artifisial, serta Kepemimpinan Sekolah.

• Komitmen 2026: Mendikdasmen berkomitmen untuk meningkatkan kesempatan beasiswa studi bagi 150.000 guru di tahun 2026 dan menaikkan tunjangan guru honorer dari 300.000 rupiah menjadi 400.000 rupiah.

• Perlindungan Guru: Untuk melindungi guru yang berhadapan dengan masalah hukum terkait tugas mendidik, Mendikdasmen telah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepala Kepolisian RI, yang salah satu isinya adalah penyelesaian damai (restorative justice).

Lebih lanjut, Bapak Fajar menekankan pesan dalam sambutan tersebut bahwa guru adalah agen pembelajaran dan peradaban yang mengemban tugas profetik untuk mencerdaskan, membangun nalar kritis, hati yang jernih, dan akhlak mulia. Ia juga mengimbau kepada murid untuk memuliakan guru mereka, mengingat ridha dan doa guru menentukan masa depan.

Penghargaan dan Penutup yang Menyentuh Hati

Setelah pembacaan sambutan, seluruh peserta upacara berdiri tegap dan dengan haru menyanyikan lagu Hymne Guru. Suasana menjadi semakin menyentuh saat upacara ditutup dengan penampilan paduan suara dari bapak dan ibu guru.

Paduan suara tersebut menyanyikan lagu "Saat Kau Telah Mengerti" oleh Virgoun, yang liriknya mengandung pesan mendalam tentang pengorbanan dan kasih sayang orang tua/guru, semakin menguatkan pesan Hari Guru Nasional tahun ini: Guru Hebat, Indonesia Kuat.